Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami melepas ratusan calon haji (calhaj) yang akan beribadah ke tanah suci dari Pusbangdai Cikembar, Kamis, 1 Juni 2023. Mereka yang berangkat kali ini, merupakan jemaah calon haji kloter 22 asal Kabupaten Sukabumi.
Berdasarkan data yang dihimpun, terdapat 374 jemaah calon haji yang tergabung ke dalam kloter 22. Mereka terdiri dari 366 jemaah dan 8 petugas. Dimana, dari petugas ini terdapat dokter dan perawat yang akan melayani calhaj selama beribadah.
Calhaj kloter 22 ini, didominasi perempuan dan lansia. Bahkan, calhaj tertua di kloter ini berusia 98 tahun asal Kecamatan Jampangkulon. Hal itu sesuai tagline tahun ini berupa haji berkeadilan dan ramah lansia. Meskipun, ada pula calhaj berusia 19 tahun yang ikut berangkat.
Berkaitan hal tersebut, H. Marwan mengingatkan para calhaj untuk menjaga kesehatan selama di tanah suci. Apalagi cuaca di tanah suci relatif lebih panas jika dibandingkan dengan Indonesia.
“Jaga kesehatan ketika di (tanah suci) sana, ibadah haji perlu fisik prima. Jadi, harus bisa mengatur ritme,” ujarnya.
Selain itu, H. Marwan meminta para calhaj untuk saling membantu. Bahkan, bila ada yang sakit segera berkonsultasi dengan dokter yang ada di rombongan.
“Ketika ada kendala, langsung sampaikan ke petugas. Sehingga, beribadahnya tidak terganggu,” ucapnya.
Terakhir, H. Marwan meminta para calhaj untuk menjadi duta bangsa dengan berprilaku baik serta ramah kepada yang lain.
“Jangan lupa juga, mohon doanya untuk kebaikan dan kemajuan Indonesia serta Kabupaten Sukabumi. Selamat beribadah dan semoga menjadi haji mabrur,” tulisnya.
Kepala Kantor Kemenag H. Asep Hidayat menambahkan, lansia di tahun ini memang relatif lebih banyak yang berangkat ke tanah suci. Meskipun begitu, Kemenag berkomiten memberikan layanan terbaik bagi seluruh jemaah, termasuk lansia.
“Mari seluruh jemaah untuk saling peduli, terutama kepada para lansia yang berada di rombongan kita,” bebernya.
Dirinya pun berpesan agar jemaah membawa barang seperlunya sesuai yang dibutuhkan selama beribadah haji.
“manfaatkan kesempatan beribadah haji ini dengan baik. Ketika ada kesulitan, konsultasikan dengan para pembimbing,” pungkasnya.