KATASUKABUMI – Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Sukabumi, Lukmansyah soroti Bioskop Moviplex Sukabumi. Pasalnya, banyak anak anak di bawah umur atau bocil dan pelajar yang masih menggunakan seragam menonton film pada jam sekolah.
Anggota dewan dari Fraksi PKS ini mengaku banyak keluhan dari masyarakat terkait hal itu. Maka dari itu, dirinya meminta kepada manajemen Moviplex Sukabumi untuk memberlakukan aturan larangan yang tegas terhadap para pelajar yang menonton di jam-jam sekolah. Apalagi masih menggunakan seragam sekolah.
“Saya banyak menerima keluhan dari masyarakat terkait para siswa berseragam dan anak-anak usia dini yang menonton di jam sekolah,” kata Lukmansyah kepada katasukabumi.com, Senin (31/07/2023).
Baca Juga: Nekat Tanam Ganja di Halaman Rumah, Tiga Pria Asal Citamiang Diringkus Polisi
Menurutnya, apabila dibiarkan saja nantinya Moviplex Sukabumi akan menjadi tempat para pelajar bersembunyi dari kewajibannya sebagai pelajar. Oleh sebab itu, ia meminta ada ketegasan dari manajemen Moviplex dan mau bekerjasama terkait larangan siswa berseragam menonton di jam sekolah.
“Hari ini saya juga masih menerima keluhan dari para orang tua juga guru terkait siswa berseragam yang menonton film di jam pelajaran sekolah, sangat disayangkan sekali. Bila perlu pihak sekolah bekerjasama dengan sekolah, melaporkan siswanya ketika mau menonton film di Moviplex,” tegasnya.
Lukman menegaskan, dalam waktu dekat ini akan berkoordinasi dengan pimpinan DPRD Kota Sukabumi dan akan menyurati pihak manajemen Moviplex Sukabumi.
Selain itu, Lukman juga meminta peran aktif dari para guru dan orang tua, ketika siswanya tidak masuk sekolah, ada komunikasi antara guru dan orang tua. Apakah benar siswa tersebut tidak sekolah karena sakit atau hal lain. Hal itu agar keberadaan siswa bisa diketahui bersama, baik guru maupun orang tua.
Baca Juga: Puluhan Kendaraan Berknalpot Bising Terjaring KRYD Polres Sukabumi Kota
“Mari jadikan siswa-siswi Kota Sukabumi memiliki tanggung jawab dan rasa bersalah ketika mereka bolos sekolah. Para orang tua juga harus berkoordinasi dengan pihak sekolah dan guru, untuk memantau terus anaknya,” pungkasnya.
Reporter: M. Sandi