KATA SUKABUMI – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Linggabuana PGRI Kota Sukabumi, kembali melaksanakan pengabdian masyarakat melalui program Ekspedisi Desa.
Kegiatan pengabdian masyarakat tersebut digelar selama dua pekan dari mulai 05 hingga 14 November 2023, di Desa Cimenteng, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur.
Kegiatan ekspedisi desa ini diikuti kawan kawan badan eksekutif mahasiswa (BEM) dan mahasiswa/i aktif universitas lingga buana yang berjumlah 18 orang peserta.
Baca Juga: Kenaikan UMK di Sukabumi Hanya Rp30 Ribu, Ratusan Buruh Kepung Gedung Pendopo
Ketua pelaksana Moh Rizki Zaelani menyampaikan tujuan dari diadakannya ekspedisi desa ini, yakni untuk membantu pembangunan masyarakat melalui berbagai kegiatan pendidikan, keagamaan, sosial budaya, kesehatan, dan ekonomi.
“Di tengah kemajuan zaman, bangsa Indonesia masih diselimuti cita-cita ingin menjadi bangsa yang maju dan besar di mata dunia. Tidak hanya dari kuantitas, tetapi juga dari kualitas sumber daya manusia, alam serta kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologinya,” ungkapnya belum lama ini
Ia memaparkan, lemahnya kualitas pendidikan yang dilengkapi dengan krisis multi dimensial yang dihadapi bangsa ini, tentunya menjadi kendala untuk mewujudkan cita-citanya menjadi bangsa yang maju, unggul dan
berpengaruh di mata dunia.
Baca Juga: Bupati Sukabumi Resmikan Penghubung Jalan Cikakak dan Sukamaju
“Sebab itu, mahasiswa dituntut untuk mengamalkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang telah dipelajari selama ini untuk memecahkan masalah nyata yang dihadapi oleh masyarakat dan memberikan solusi alternatif bagi penyelesaiannya secara ilmiah dan praktis,” terangnya.
Selain itu, Rizki juga menjelaskan terkait manfaat yang bisa dirasakan oleh berbagai pihak dari berlangsungnya kegiatan ekspedisi desa yang digelar kampus Unlip ini.
“Kegiatan ekspedisi desa ini untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, meningkatkan kualitas hidup, mengembangkan keterampilan dan pengetahuan, mendorong inovasi dan kreativitas serta meningkatkan koordinasi antara perguruan tinggi dan masyarakat,” tandasnya. (*)
Reporter : Sandi
