SUKABUMI – Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, meminta perangkat daerah agar segera melengkapi data realisasi kinerja dan serapan anggaran pada Aplikasi Sistem Informasi Pengendalian dan Evaluasi Kinerja (Sipeka).
Hal tersebut ia sampaikan dalam kegiatan Pertemuan Pengendalian dan Evaluasi Kinerja Pembangunan Triwulan III yang diinisiasi oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi, pada beberapa waktu lalu.
Pada kesempatan tersebut, Kusmana menyoroti nilai evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Sakip) yang mengalami penurunan 1,37 poin jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
“Nilai evaluasi Sakip ini tentu bisa diperbaiki dengan mengoreksi indikator serta rencana kerja agar lebih tepat sasaran,” ujar Kusmana.
Selain itu, ia juga menekankan kepada para kepala perangkat daerah agar melakukan pengendalian dan evaluasi secara rutin untuk mengidentifikasi permasalahan serta hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas.
“Jadi hasil pengendalian dan evaluasi ini akan dijadikan dasar untuk memberikan reward dan punishment serta sebagai acuan dalam proses perencanaan kedepan,” ungkapnya.
Berdasarkan data pada aplikasi Sipeka, kata dia, saat ini realisasi kinerja di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi baru mencapai 57,67 persen dari target triwulan III. Maka dari itu, setiap perangkat daerah dihimbau agar segera melengkapi data pada aplikasi tersebut.
“Berdasarkan hasil evaluasi itu terdapat beberapa perangkat daerah yang telah mencapai target, seperti DP2KBP3A, DPMPTSP dan DKP3 Kota Sukabumi,” pungkasnya.