KATASUKABUMI.com – Sebuah jembatan di wilayah RT 5/3, Kebon Danas, Kelurahan Karang Tengah, Kecamatan Gunung Puyuh, yang terancam longsor langsung direspons cepat Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Sukabumi.
Melalui bidang Sumber Daya Air (SDA), DPUTR langsung melakukan penanganan darurat dengan memasang bronjong untuk memperkuat struktur tanah di sekitar area rawan longsor.
Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto, mengatakan bahwa petugas DPUTR tidak tinggal diam dan segera bergerak ke lokasi begitu mendapat laporan dari warga.
“Kami sudah melakukan penanganan sementara yang rencananya akan dipasang bronjong. Material juga sudah tersedia,” ujar Sony, kepada awak media, pada Minggu (6/7).
Langkah cepat ini, kata dia, diambil mengingat posisi jembatan yang cukup vital bagi aktivitas warga dan letaknya yang sangat dekat dengan titik rawan gerusan air, terutama saat musim hujan dengan curah tinggi.
“Adapun, pemasangan bronjong akan dilakukan saat cuaca dan kondisi air sungai memungkinkan untuk dibangun. Hal ini, untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan saat pengerjaan,” cetusnya.
Meskipun langkah ini bersifat sementara, lanjut dia, pemasangan bronjong merupakan salah satu upaya efektif untuk mencegah kerusakan lebih parah sambil menunggu proses perbaikan permanen.
“Keamanan dan kenyamanan warga adalah prioritas kami. Karena itu, meskipun belum masuk tahapan pembangunan permanen, langkah darurat tetap harus kami lakukan,” tegasnya.
Pihaknya mengimbau, warga sekitar agar tetap waspada terhadap potensi bencana longsor dan segera melapor jika ada tanda-tanda pergeseran tanah atau kerusakan baru di sekitar lokasi jembatan.
“Kami berkomitmen untuk sigap merespons permasalahan infrastruktur yang menyangkut keselamatan warga, khususnya di wilayah rawan bencana seperti Kebon Danas,” pungkasnya. (Boy)

